Agen Judi Bola - Sejak
Soldado diboyong dari Valencia pada musim panas lalu dengan harga transfer 26
juta poundsterling, ia bergulat dengan dirinya karena ia hanya mencetak satu
gol saja dalam Liga Primer Barclays. Semuanya itu terbayar sudah ketika
ia
mampu membawa kemenangan bagi Tottenham. Andre Villas-Boas gembira melihat
Roberto Soldado kembali menunjukkan kepiawaiannya di lapangan. Dalam laga hari
Kamis yang lalu (12/12/2013), Tottenham menang telak 4-1 atas Anzhi Makhachkala
di Liga Eropa. Dari empat gol yang tercipta, ketiga gol Tottenham disumbangkan
oleh Soldado. Gol pertama dibuat Soldado pada menit ketujuh; gol kedua dibuat
sembilan menit kemudian dan gol ketiga diperoleh lewat tendangan pinalti.
Kemenangan atas Anzhi membawa Tottenham menjadi juara grup K di Liga Eropa.
“Itu
adalah hal terpenting baginya untuk kembali mencetak gol. Saya sangat senang
sekali untuknya. Dia sudah menunggu momen seperti ini lama sekali dan akhirnya
momen itu terjadi pada malam ini dengan membuat super hat-trick. Ini akan menjadi dorongan besar bagi seorang pemain yang
profesional dan dia itu layak dihormati”.
“Saya
tidak berpikir bahwa ia kehilangan rasa percaya dirinya sebagai seorang
striker. Anda harus bertahan dan bertahan serta mengatasi semua situasi yang
dihadapi. Namun dia belum memperlihatkan penampilannya yang terbaik akhir-akhir
ini. Tetapi pertandingan malam ini menjadi dorongan berarti bagi keyakinan diri
di mana ia mencetak tiga gol hari ini”.
Melihat
performa pemain Tottenham, Villas-Boas semakin bersemangat. Rasa gembira
pelatih Tottenham ini jelas terlihat karena tidak henti-hentinya ia memuji anak
asuhnya dan juga Soldado. Ia berharap performa timnya bisa seperti pertandingan
melawan Anzhi sampai akhir musim ini. Bagi Villas-Boas, setiap kemenangan
sangat berarti bagi klub dan timnya. Untuk bisa menjadi juara Liga Eropa masih
panjang perjalanan yang harus ditempuh. Masih banyak hal yang perlu diperbaiki
dan diuji coba baik dari sisi strategi permainan atau kekompakan tim. Setiap
pertandingan bisa memberikan petunjuk yang penting bagi kekuatan maupun
kelemahan anak asuhnya.
Untuk
pertandingan terakhir, mau tidak mau Tottenham harus bertanding melawan FC
Porto. Untuk itu Villas-Boas seolah-olah ingin menghindari pertemuan tersebut
karena sebelumnya ia adalah pelatih FC Porto. Ia sangat berharap jika Tottenham
bisa melaju sampai di final, namun ia juga berharap agar di final nanti timnya
tidak berhadapan dengan FC Porto.
“Pada
level pribadi, saya tidak menyukai pertemuan itu. Tujuan utama kami adalah
melaju sampai ke final dan saya tidak nyaman jika di final nanti tim kami
berhadapan dengan Porto. Saya pribadi sangat berterima kasih dan bersyukur
kepada FC Porto sewaktu saya menjadi pelatih mereka. Saya juga berterima kasih
atas dukungan para suporter FC Porto dan saya berharap pertemuan itu tidak
pernah terjadi baik sekarang maupun di final nanti”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar